Teknik Pembiakan Ikan Nila Yang Menguntungkan bagi Petani

Posted by ternake Kamis, 30 Juli 2015 0 komentar
Keramba Ikan Nila


Pengenalan 

Jenis Ikan yang paling umun di budidayakan diseluruh dunia adalah ikan nila. setidaknya ikan ini menyumbang 75 persen dan para pembudidaya ikan yang ada di seluruh dunia.

Ikan Nila Sendiri merupakan ikan yang sangat populer untuk di budidayakan karenan ketahanan, fleksible dan toleran terhadap berbagai lingkungan akuakultur, dengan itu ikan nila dapat di budidayakan di air payau atau air yang mengandung garam atau sitem yang menggunakan kandang seperti keramba, tangki atau kolam.

Sebagai jenis ikan yang bersifat omnivora, ikan nila dapat memiliki sumber makanan dari nabati ataupun ganggan  / plankto, itu kenapa ikan ini bisa hidup dengan kualitas pakan yang relatif rendah.

Pembiakan Ikan Nila

Banyak petani mimilih untuk mengembangkan atau membudidayakan hanya ikan nila jantan, ikan nila jantan sendiri terbukti lebih menguntukan bagi para petani karena mereka dapat tumbuh lebih besar dari pada ikan nila betina, oleh sebab itu banyak penelitian untuk memungkin pembikan hanya untuk keturunan ikan jantan beberapa metode yang dapat di gunakan adalah.

Teknik metiltestosteron (MT)

Salah satu teknik yang dapat menghasilkan tuna jantan adalah metode dengan melibatkan penambahan metiltestoteron untuk ikan tuna pada tahap remaja, teknik ini secara efektif dapat membuat ikan dengan keturunan betina akan berkembang sebagai jantan sementara sisa ikan laki laki tidak akan berubah, untuk pencemaran sendiri tidak ada residu yang terkait terhadap bahan kimia yang tersisa karena akan menghilang setelah 30 hari, namun ada beberapa laporan bahwa metode ini juga dapat menyebabkan kerusakan hati pada ikan nila.

Untuk mengurangi efek samping dari metode ini telah di kembakan metode pebmiakan dengan Teknik YY,

Metode YY 

Tekni ini akan menghasilkan semua keturan laki laki atau ikan yang memiliki kromosom YY

Generasi pertama bibit ikan lele di injeksi dengan menambahkan hormon estrogen sehingga akan dihasilkan semua keturunan yang memiliki Kromosom XY atau perempuan, kemudian dikawinkan dengan ikan nila jantan yang memiliki kromosom XY. untuk mengasilkan semua keturunan jantan maka generasi pertama ini akan dikawinkan dengan ikan nila betina yang memiliki Kromosom XX, Dari teknik ini dapat ditentukan ikan

Generasi pertama goreng diperlakukan dengan estrogen sehingga semua perempuan XY diproduksi. Ini kemudian dikawinkan dengan laki-laki yang dikenal XY. Generasi ini kemudian dikawinkan dengan betina XX.dengan ini dapat ditentukan keturunan akhir dari generasi ini yang akan menghasilkan ikan dengan kromosom YY, karenan semua keturunan generasi ini akan menghasilkan keturunan ikan nila jantan

Teknik Pembenihan yang benar

Untuk Teknik Pembenihan ikan nila sebaiknya masukkan 1 ikan jantan  untuk 3 ikan betina, ini memungkinkan untuk mencegah ikan nila betina mengerami telurnya, ketika telah bertelur seharusnya pembudidaya harus mengangkat telurnya untuk di tetaskan, dan membiarkan atau mengontrol ikan ikan tersbut untuk pembenihan selanjutnya,

Pemisahan terus dari tempat pembiakan, gunakan serat untuk meletakan telur untuk penetasan, serta pemeliharaan benih sebaiknya berupa kolam sementara, dan untuk pemijahan benih dapat dilakuka di kolam yang lebih kecil,

Gunakan nampan atau baki yang lebih kecil untuk penetasan yang lebih efektif, namun kekurangannya anda akan sangat intensif untuk mengecek suhu dan memastikan penetasan baik baik saja.

Tahap Pemijaran Benih

Pada tahap ini, benih ikan nila yang menetas dapat di kumpulkan dan di pindahkan ke kolam pembesaran, tidak seperti ikan ikan budidaya yang lain, ikan nila berupa benih atau pun dewasa sangat rentan terhadap air yang memiliki kualitas buruk, sebaiknya kandungan air untuk ikan nila pada tahap pertumbuhan memiliki 4 mg / liter oksigen yang terlarut dalam air, kadar oksigen yang rendah dapat memungkinkan atau menyebabkan ikan mati secara massal namun ikan nila sendiri dapat bertahan dengan kadar oksigen yang kurang dari 2 mg / liter, tetapi tidak disarankan untuk membiarkan kualitas air yang memiliki kadar oksegen yang rendah karenan dapat mengakibatkan pertumbuhan, kualitas ataupun kesehatan ikan yang kurag baik.

pada pH , tingkat keasaman yang dapat di toleri tidak lebih dari 6,5 pada rentang ini juga bagus untuk menumbuhkan seperti lumut atau ganggang yang berguna sebagai protein tambahan bagi ikan nila tersebut

Untuk Suhu yang baik ikan nila akan menyukain suhu rata rata 25 Derajat C,

Desensitas atau kepadatan untuk menebar benih pada nila sebaiknya 60 Kg / Meter Kubik bergantung juga dengan kondisi dan perawatan ikan nila tersebut, kepadatan yang rendah juga dapat menyebapkan agresifitas atau ikan bersifat teritorial diatara ikan ikan tersebut






Baca Selengkapnya ....

Bagaimana memberimakan ikan lele dengan benar

Posted by ternake Rabu, 29 Juli 2015 0 komentar
Memberi Pakan Ikan Lele


Berimakan Ikan Lele

Perhatian: Jangan terlalu berlebihan. terlalu banyak pakan ikan yang di berikan akan membunuh ikan lele anda, dan ini sangat penting suhu dan cuaca juga menyebabkan kenaikan Ph air, apalagi di indonesia terdapat musim kemarau

Beri pakan ikan lele anda 4 hingga 6 kali dalam seminggu untuk mencapai pertumbuhan yang maksimum, kami merekomendasikan pakan ikan sebaiknya dapat mengambang di air dan mengandung setidaknya 28 - 36 % sumber protein, dan jangan memberi formulasi pakan ikan lele sesuai komposisi hewan ternak anda yang lain, biasanya ikan sulit mencerna air dan dapat mencemari air kolam ikan lele itu sendiri.

Pakan terpung juga dapat membatu anda sendiri untuk dapat melihat tanda tanda seperti kesehatan ikan atau penyakit umum lainnya.

Selalu beri makan ikan pada waktu yang sama untuk membuat pola makan yang teratur bagi ikan tersebut, konsumsi pakan lele sendiri sangat erat berhubungan dengan suhu air, suhu air yang optimal untuk pertumbuhan ikan lele di atara 80-89 derajat F, memberimakan yang tidak konsisten atau dibawah 70 derajat F walaupun ikan lele dapat beradaptasi dengan suhu rendah atau dibawah 50 derajat F, namun akan mengurangi pertumbuhan normal pada ikan lele anda.

Pemberian pakan kkan lele sendiri biasanya berdasarkan formula dari persentasi total berat keseulurhan ikan dibagi luas kolam, biasanya 2 hingga 3 persen, karena sebagian besar sulit pemilik kolam lele untuk menentukan berat keseluruhan lele, kami merekomendasikan prosedur berikut jika anda ingin memberi makan lele dengan pakan terapung.

Beri makan ikan lele anda dengan jumlah yang terukur dan amati aktivitas selama beberapa menit, jika ikan masih tampak lapar, beri kembali makan tambahan yang terukur, verifikasi konsumsi pakan sesuai dengan formulasi anda untuk menghindari kelibihan memberi makan pada ikan lele.

Pada musih hujan biasanya suhu renda ikan sendiri sangat membutuhkan sumber pakan yang tinggi protein

Baca Selengkapnya ....

Bisnis Menghasilkan dengan Beternak Lele di Rumah

Posted by ternake 0 komentar
Untuk memulai budidaya dan ternak lele terlebih dahulu pahami jenis ikan yang akan anda budidaya, dan juga bagaimana adaptasi ketahan ikan terhadap lingkungan sehingga dapat menghasilkan keuntungan baik untuk komersial atau pun untuk di konsumsi,

Umumnya para petani akan membudidayakan ikan lele lokal karena memiliki protein yang tinggi, dan mudah beradaptasi dengan lingkungan disekitar, namun untuk lebih diketahui lele dari beberapa kawasan seperti Afrika, Asia ataupun Asia Tenggara sangat di minanti karena mengandung protein yang baik, dan rendah lemak dari ommega 6, serta memiliki vitamin D.

Lele merupakan ikan air tawar yang memiliki habitat di sungai, danau, mereka memiliki ciri dengan tubuh memanjang dan tidak memiliki sisik pada kulit mereka, kebanyakan spesies lele memiliki sirip punggung yang panjang dan 4 sungut yang bahkan beberapa digunakan untuk bergerak di darat.

Ikan Lele (sumber foto)

Habitat Ikan Lele
Ikan lele dapat di temukan hampri di semua benua kecuali di antartika, mereka hidup di pedalaman hulu sungai, danau dan juga perairan air tawar, mereka bisa disebut predator atau pemangsa dengan ukuran variasi rata rata mencapai 1 hingga 100 Kg.

Peratalan Ternak Lele
Sebelum anda memula berternak lele, ada beberapa hal yang harus anda perhatikan, tak hanya tempat, wadah atau lokasi kosong untuk berternak lele, anda juga harus memperhatikan seperti , ketersedian listrik, sumber daya air bersih, dan juga stok pakan ternak yang tentu memiliki nutrisi.

Ruang Ternak
Sekali lagi anda tidak membuat ruang berhektar-hektar untuk berternak lele, Perternak rumahan hanya membutuhkan sedikit ruang kosong atau rungan dengan persegi yang memiliki panjang dan lebar hingga 7 meter yang dapat membudidayakan hingga 100 ikan lele.

Ketersediaan Listrik
Listrik memiliki fungsi yang sangat vital, kebutuhannya untuk memompa masuk dan kedalam sehingga air akan memiliki oksigen yang mereta, mungkin di beberapa daerah terkendala sering nya mati listrik bisa disiasati dengan genset, tentunya anda tidak mau rugi telah berinvestasi namun rugi yang disebabkan matinya listrik.

Sumber daya air yang baik
Tanpa air dengan kualitas yang bersih ikan anda tidak bisa tumbuh dengan baik pula air yang bersih jelas sangat dibutuhkan untuk mendukung lingkungan ikan lele,  jangan lupa untuk mengecek kadar Ph untuk menjaga kemurnian air, walaupun di beberapa sumber ikan lele tetap tahan terhadap air yang keras, untuk sumber air yang bersih bisa didapat dari air keran, air hujan, air kolam ataupun sungai yang memiliki kualitas yang bersih.

Kualitas Bibit
Kualitas bibit merupakan hal yang penting untuk mendapatkan panen yang memuaskan, dan juga membantu mengurangi stress yang menimbulkan kematian kepada ikan anda.

Makanan
Pada umumnya lele merupakan ikan omnivora di alam, namun untuk hasil panen yang lebih besar dan kualitas yang baik anda harus membeli pakan yang siap pakai, pakan bisa dalam berbentuk pelet dengan ukuran 0.5 mm sapai 10 mm, anda dapat memberipakan sekali atau dua kali sehari, perlu di ingat pemberian pakan dapat mepengaruhi PH atau tingkat ke asaman air ph yang tinggi dapat membunuh ikan lele anda.

Pemberian Pakan Yang Baik
Sesuaikan ukuran pakan ikan dengan besar ikan lele, pakan ikan sendiri bervariasi berkisaran dari 0,5 mm, 2-3 mm, 4-5 mm, 9 mm -10, anda juga dapat memberikan nutrisi tambahan seperti vitamin.

Kontruksi kolam yang baik
Meskipun kolam memiliki beda ukuran dan bahan setidaknya mereka harus bebas dari bahan kimia dan tentu dapat bertahan lama, kolam bisa dibuat dari bahan bahan seperti tank, plastik, kandang blok semen, namun perlu di ingat pembuatan kolam harus memliki fungsi masuk dan keluar untuk arus air.

Pompa Air
Pompa air merupakan keharusan jika ikan anda ingin tumbuh lebih cepat, mereka tepat tumpuh tanpa pompa air, tapi lebih baik anda menggunakan pompa air untuk menghasilkan hasil yang lebih memuaskan, jangan lupa berat ikan menentukan harga yang akan anda dapat.

Berikut beberapa Sistem yang dapat diterapkan untuk menentukan arus keluar dan masuk air
Sistem Mengalir
Sistem aliran air baik keluar ataupun kedalam mengalir memlalui kolam itu sendiri, baik untuk mengurangi sampah organik ataupun meningkatkan aerasi

Sistem Tertutup
Sistem ini memiliki konstruksi yang status atau lebih tepatnya alami menyerupai habitan danau tanpa arus keluar dan masuk air.

Sistem Semi Terbuka
Tidak memiliki spesifik arus air keluar ataupun masuk

Sistem Daur Ulang
Penggunaan kembali air yang ada di kolam oleh pompa sehingga memiliki arus keluar dan masuk

Jenis Kolam
Lele yang di ternakan di lingkungan buatan bisa disebut ponds/kolam atau tambak, kolam sendiri memiliki bahan dari blok, beton, kayu, plastik, tanah ataupun polipropilena.

Kolam sendiri memiliki dua tipe kolam diatas permukan seperti klam blok semen, beton atau kolam di bawah permukaan tanan dengan menggali kolam atau kolam tanah.

Kolam Tanah / Kolam Galian
Kolam tanah menggunakan tanah topografi alami seperti rawa rawa atau danau, untuk membuat kolam tanah anda perlu menggali tanah untuk membuat kolam yang dapat menahan air, tanah juga bisa dari campuran tanah liat, pasir atau rawa rawa.

Kolam Blok
Membuat Kolam blok sangat di anjurkan untuk berternak lele sekala kecil mereka mudah dibangun dan digunakan, kolam block bisanya dibangun berbentuk kotak, dan memiliki arus untuk masuk dan keluar air dan dibangun tidak lebih tinggi dari 1.5 Meter

Kolam / Tank yang siap pakai
Kolam yang siap pakai biasanya dibuat dalam bentuk dan ukuran, dan memiliki arus air untuk masuk dan keluar dengan kapasitas minimal 500 Galon air, anda dapat menampung lele hingga 500/1000 ikan lele.

Tahap Pertumbuhan Lele
Telur >  Benih > Remaja > Dewasa
Benih dan Remaja sangat membutuhkan makanan dengan jumlah protein yang tingg untuk bertumbuh dengan cepat, pertumbuhan membutuhkan protein, lemak  dan mineral,  mereka juga akan membutuhkan vitamin seperti c,b,12 and d, pakan yang baik dan di jual biasanya mengandung yang dibutuhakan untuk lele ini berkembang.

Tahap pertumbuhan

Telur> goreng> remaja> grower (dewasa)

Fry dan remaja membutuhkan feed protein tinggi berdasarkan pertumbuhan yang cepat. Tumbuh kebutuhan protein lemak mineral, protein jernih bisa mengandung beberapa asam amino sementara jernih memiliki lemak yang dapat ditemukan di kacang tanah. Mereka juga membutuhkan vitamin c, b-12 dan d. Baik siap membuat konsentrat memiliki sebagian besar.




Baca Selengkapnya ....